Jika berbicara tentang perasaan rasanya tidak ada satu pun yang tahu kapan terciptanya, tidak ada yang tahu bagaimana cara menahannya, seperti rasa yang ada di hatiku ini. Aku tak tahu sejak kapan tercipta dan tidak tahu bagaimana cara menahannya agar tak makin berkembang.
Hanya dengan melihatmu saja tiba-tiba perasaan itu singgah, disirami tiap hari dengan senyumanmu atau bahkan hanya melihatmu saja setiap hari mampu membuat perasaan itu makin mengakar di hatiku. Sebelumnya aku sangat tidak percaya akan cinta pada pandangan pertama, tapi jika ada pandangan selanjutnya siapa yang akan tahu jika tiba-tiba itu jadi cara cinta untuk tumbuh dalam hati.
Semakin lama memendam rasa malah membuatku semakin resah, cinta yang selalu aku pendam ingin mengudara tapi tak selalu dapatkan tempat untuk mendarat dihatimu jadi aku biarkan tetap melayang lalu hilang. Rasaku tak akan pernah sampai pada hatimu, sebab apa yang aku sampaikan takkan sampai pada hatimu yang tak pernah dibuka untukku
Semakin lama memendam aku semakin sadar bahwa ada rasa yang tak perlu dapat balasan, sebab tak akan menjadi nyata apa yang hanya dirasakan oleh satu orang tanpa orang yang kita sayang.
Biarkan rasa ini hilang dengan sendirinya sama sepertinya ketika perasaan itu datang, biarkan terus mengudara sendirian perasaanku hingga tidak ada lagi cinta yang mampu ku terbangkan lagi. Perasaanku padamu akan terus aku tahan hingga aku lupa aku pernah merasakannya, hingga aku sudah terbiasa menjadi biasa tanpa hal itu karena aku pernah bisa sebelum menjadi terbiasa menyimpan perasaan yang hanya miliku saja.
Mencintaimu tidak selalu tentang hal menyedihkan karena ku rasa hal buruk didunia ini masih tetap ada sisi positifnya, jika mencintaimu mampu menyakitiku kurasa dengan mencintaimu pula aku akan banyak belajar jika cinta yang aku punya tidak selalu butuh jawaban dan tidak selalu butuh pengakuan.
Selagi bisa aku tahan, aku akan menahannya atau bahkan memperjuangkannya kembali, tapi jika tidak dapat aku tahan aku akan membiarkannya. Aku akan membiarkan rasa yang tak akan mendapat jawaban untuk tenggelam hilang bersama angan-angan yang pernah ada dalam pikiran. Kau tau karena apa? Karena kau terlalu indah untuk ku miliki. Terima kasih